Unordered List

6/recent/ticker-posts

Pengelola Jalan Hauling Underpass Wilayah Desa Banjarsari Sudah Berikan kontribusi Untuk Warga Setempat

 
BATULIN - Kontak24jam.com - 
Sejumlah perusahaan pengelola jalan hauling serta underpass untuk angkutan batubara yang berada di wilayah Desa Banjarsari maupun Desa Mekar Jaya, sejauh ini sudah menjalankan tangggung jawab sosial mereka dengan baik untuk warga sekitar.

Dua kepala desa (Kades) di Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, yaitu Kades Banjarsari dan Mekar Jaya, mengakui keberadaan perusahaan jalan hauling dan underpass untuk angkutan batubara memberi manfaat bagi warga di wilayahnya.

“Selama ini, perusahaan-perusahaan pengelola jalan hauling maupun underpass di wilayah Desa Banjarsari, sudah bekerja dengan professional. Mereka juga memberikan kontribusi yang positif bagi kemajuan desa maupun warga kami,” ujar Kades Banjarsari, H. Aep Syarifudin, SP.

Kepala Desa Mekar Sari  Joko Wiyono juga mengungkapkan bahwa
komunikasi dengan PT TMA berjalan dengan baik dan lancar. Masalah yang lain tentu akan mudah untuk dibicarakan jika komunikasi terjalin baik dan lancar," ungkap Joko Wiyono, 

"menyoal hubungan antara Pemerintahan Desa dengan PT TMA (Taodano Mandiri Abadi) yang merupakan anak perusahaan PT Batulicin Enam Sembilan Group, yang mengelola jalan pengangkutan (hauling) hasil tambang di kawasan Kecamatan Angsana. 

Kepada media ini Joko Wiyono, lebih jauh mengungkapkan respons dari PT TMA selama ini cukup bagus dan cepat tanggap terhadap persoalan desa dan warganya. Tak cuma PT TMA saja, menurut Joko Wiyono perusahaan yang beroperasi di kawasan desanya semua bersikap terbuka dan baik dalam merespons permasalahan desa dan warganya.

"Ini sepengetahuan dan saya rasakan sebagai Kepala Desa selama ini. Kalau bicara tentang kebutuhan masyarakat, maka tentu tak ada yang namanya puas, selalu saja ada yang kurang. Yang penting perusahaan yang beroperasi di kawasan desa kami ini sudah memberikan perhatian terhadap desa dan warga," tambah Joko Wiyono, Rabu (01/12/21).

Menurut Joko Wiyono pula, jika ada suara warga yang miring terkait keberadaan perusahaan di kawasan Desa Mekar Jaya, apalagi terkait PT TMA itu hanyalah segelintir warga.

"Saya apa adanya saja sesuai apa yang saya ketahui dan rasakan selama ini. Kalau ada tanggapan miring terkait PT TMA, saya tak tahu itu sumbernya dari mana," tutup Joko Wiyono. (Red)



Penulis : Heriyanto AKJ 

Posting Komentar

0 Komentar